Puisi - Diam

Tika diam menghimpun kata
ku belek bicaranya dalam senyap
sedang matanya berbicara membilang suara
yang tersusup
di celah kerdipan

Bahasa diam itu
seakan menghulurkan aku juta kata
sukar untuk ku telah
Suara apakah yang terdampar
di celah matanya
yang bundar dan kuyu

Perlahan dan sopan
ku belek diari hatinya yang terbuka
di antara celik pejam
detik yang merangkak
meniti hari
Share:

0 komen:

Total Pageviews

Labels

Teman Blog

Pengikut